Floyd Mayweather bukan ragu mengatakan petinju terbaik yang pernah dihadapinya. Mungkin sebagian penggemar tinju pasti menebak Oscar De La Hoya, namun jawaban itu ternyata salah.
Mayweather nyaris tiada melakukan kesalahan selama karier profesionalnya dengan mencatatkan rekor 50-0. Jadi memilih lawan terbaik yang mana pernah yang dihadapi bukanlah tugas yang mana mudah.
Dari 50 petinju yang dimaksud pernah dihadapinya, Mayweather menaruh keistimewaan terhadap Manny Pacquiao. Itu disampaikannya di sebuah wawancara di podcast MILLION DOLLAZ.
“Petarung terbaik yang digunakan pernah saya lawan kemungkinan besar adalah Manny Pacquiao. Itu lantaran gerakannya. Dia petarung yang dimaksud hebat, kemudian saya dapat mengerti mengapa beliau mengungguli begitu berbagai pertarungan. Dan saya sanggup mengerti mengapa beliau masuk Hall of Famer. Itu semata-mata lantaran gerakan-gerakan tertentu yang mana beliau lakukan,” tutur Mayweather.
Duel Mayweather vs Pacquiao masih menjadi pertarungan tinju terlaris sepanjang masa. Pertarungan yang disebutkan meraup rekor 4,6 jt penonton bayar-per-tayang dan juga pendapatan USD410 juta.
Pada titik ini, Pacquiao telah menyeberangi masa terbaiknya dalam usia 38 tahun. Jadi bagi Mayweather untuk memilihnya sebagai lawan terbaiknya merupakan bukti betapa hebatnya beliau sebenarnya.
Artikel ini disadur dari Mayweather vs Pacquiao: Duel Legendaris yang Tak Terlupakan