loading…
Filip Hrgovic, petinju kelas berat peringkat satu IBF saat ini, akan menantang mantan penantang gelar juara dunia kelas berat tersebut sebagai anggota tim Matchroom Boxing dalam sebuah konsep baru yang melibatkan lima anggota sasana milik Eddie Hearn, Matchroom Boxing, untuk bertarung melawan sasana milik Frank Warren, Queensberry. ‘5 vs 5’ akan menjadi laga pembuka sebelum laga perebutan gelar juara dunia kelas ringan-berat yang tak terbantahkan antara Artur Beterbiev dan Dmitry Bivol.
Jika sabuk tersebut terpecah setelah pertarungan antara Tyson Fury dan Oleksandr Usyk pada 18 Mei, Hrgovic-Dubois dapat menantang untuk memperebutkan gelar yang masih kosong. Dalam konferensi pers kemarin, Dubois berbicara secara singkat mengenai sesi sparring antara kedua petinju ini, dan mengatakan bahwa ia kini menjadi sosok yang berbeda dibandingkan saat ia berbagi ronde dengan Corat.
Berbicara kepada IFL TV, Hrgovic menjelaskan bahwa ia tidak mengerti mengapa Dubois menyinggung soal sparring mereka, dan bersikeras bahwa meskipun Dubois telah berkembang, karakter penantang kelas berat asal Inggris itu akan tetap sama. “Saya tidak tahu mengapa dia menyebutkan sparring itu,” kata Hrgovic kepada IFL TV. “Sparring itu tidak begitu bagus untuknya dan saya tidak tahu mengapa dia menyebutkannya. Jika saya jadi dia, saya akan diam saja.”
“Ia mengatakan bahwa ia telah berubah. Tentu saja, ia telah berubah karena ia masih sangat muda ketika kami bertanding, namun saya juga masih muda. Saya rasa ia telah berkembang, namun Anda tidak akan pernah bisa mengubah karakter Anda karena Anda adalah diri Anda sendiri,” ujar Hrgovic.
Hrgovic menambahkan bahwa jika ia dikalahkan oleh Dubois, ia akan pensiun karena ia yakin bahwa ia adalah petinju kelas berat terbaik di dunia.
“Tentu saja,” kata Hrgovic, ketika ditanya oleh IFL apakah ia akan menggantungkan sarung tinjunya untuk selamanya jika kalah. Saya pikir saya adalah yang terbaik. Saya bekerja keras, dan saya telah berkecimpung dalam olahraga ini selama 18 tahun, bekerja seperti seorang maniak.”
(aww)