CarsCoops pada Selasa mengabarkan bahwa varian terbaru ini memiliki dimensia yang lebih besar dari generasi sebelumnya. Panjang keseluruhannya bertambah 6,8 inci (173 mm), tinggi 0,7 inci (19 mm), dan lebar 2,5 inci (64 mm). Dengan peningkatan ini, Grandland kini berukuran panjang 183,1 inci (4.650 mm), lebar 75 inci (1.905 mm), dan tinggi 65,4 inci (1.660 mm).
Tidak hanya itu saja, kendaraan ini juga memiliki jarak sumbu roda yang panjang 109,6 inci (2.784 mm). Hasilnya, ruang bagasi bertambah 36 liter, dan penumpang di kursi belakang mendapat tambahan ruang kaki 0,8 inci (20 mm) dibandingkan generasi sebelumnya.
Baca juga: Sedan Vauxhall Insignia tak lagi dijual di Inggris
Baca juga: Model DS dan Vauxhall akan dibangun di Italia
Varian terbaru yang memiliki beragam fitur yang mewah, yang diklaim dapat memberikan kenyamanan bagi para penggunanya di daratan Eropa.
Varian ini dibangun di atas platform STLA Medium Stellantis ( bersama dengan Peugeot 3008 ), sehingga kendaraan ini menawarkan keserbagunaan. Seperti saudaranya yang lebih besar, platform ini dapat mengakomodasi berbagai tata letak powertrain dan drivetrain.
Pada versi listrik, Grandland menawarkan pilihan antara baterai 73 kWh atau 98 kWh. Memanfaatkan arsitektur 400V, kendaraan listrik ini dapat mengisi daya DC dengan cepat hingga 160 kW, mencapai jangkauan yang mengesankan hingga 700 km (435 mil).
CEO Opel Florian Huettl mengatakan bahwa Grandland baru merupakan tonggak sejarah bagi Opel. Dengan itu, setiap Opel tanpa kecuali kini tersedia secara elektrik.
“Ini adalah langkah besar dalam serangan listrik kami. Grandland baru dirancang dan dikembangkan di Rüsselsheim dan akan dibangun di Eisenach yang memiliki hubungan erat dengan Opel Eksperimental.
Ia menawarkan inovasi yang pertama kali terlihat pada mobil konsep luar biasa ini. Oleh karena itu, Grandland baru akan memperkuat posisi kami di segmen C-SUV yang penting,” kata dia.
Pabrikan tersebut dikabarkan juga akan menyediakan varian konvensional, yang hadir dengan balutan mesin berkapasitas tiga silinder 1,2 liter dan sistem hybrid ringan 48 volt, dengan varian plug-in hybrid yanga dikabarkan juga akan menyusul.
Opel mengatakan bahwa mereka berencana untuk menjadi merek khusus kendaraan listrik pada tahun 2028, tetapi penurunan pasar baru-baru ini mungkin membuat mereka memikirkan kembali strategi tersebut.
Untuk ruang interiornya, pabrikan tersebut telah membenamkan berbagai penyegaran muka dari layar infotainment 16 inci yang luas , tampilan head-up, dan beberapa kursi yang sangat nyaman yang dapat memberikan pijatan relaksasi penggunanya.