Jakarta (ANTARA) – Honda telah mengungkapkan jajaran kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) seri “Ye”, dan merencanakan untuk memperkenalkan salah satunya di China pada akhir tahun 2024, seiring dengan upaya untuk membalikkan kemerosotan penjualan di China.
Untuk ditampilkan di pameran motor Beijing 2024 yang dimulai pada 25 April, tiga kendaraan Seri Ye diluncurkan, yakni dua SUV dan hatchback GT lima pintu berukuran keluarga, lapor laman Drive, Sabtu (20/4).
Honda, yang baru-baru ini memangkas harga di Australia setelah mendapat catatan penjualan terendah dalam sejarahnya, menunjukkan SUV lima pintu P7 dan S7, keduanya menggunakan basis kendaraan listrik yang sama dan ditawarkan dalam versi penggerak roda belakang satu motor dan versi penggerak dua motor yang lebih bertenaga.
Ye GT memiliki siluet yang digambarkan Honda sebagai siluet “rendah dan lebar”, dengan bodi fastback dan fokus pada dinamika berkendara.
Baca juga: Honda ikut berkompetisi di ranah elektrifikasi China
Dengan rencana penjualan di China sebelum akhir 2024, Ye P7 dan Ye S7 akan hadir lebih dulu daripada Ye GT Concept, yang dijadwalkan hadir sebelum 2026.
Rencana penjualan enam Seri Ye di China pada tahun 2027 akan memberikan Honda 10 model kendaraan listrik di China.
Honda juga akan menampilkan model listrik e:NP2 dan e:NS2 sebagai bagian dari jajaran kendaraan listrik e:N yang diluncurkan pada tahun 2021 di pameran motor beijing 2024.
Baca juga: Honda-Nissan satukan kekuatan untuk ciptakan mobil listrik masa depan
Di China – di mana Honda bermitra dengan GAC Group dan Dongfeng Motor – produsen mobil Jepang ini telah tertinggal di belakang saingan utama Volkswagen, Toyota dan Tesla, serta merek-merek lokal dalam perlombaan menawarkan kendaraan listrik.
Mobil listrik mencakup hampir sepertiga (31 persen atau 9,49 juta) dari 30,09 juta penjualan kendaraan baru di China pada tahun 2023.
Meskipun pertumbuhannya melambat dalam tiga bulan pertama tahun 2024, penjualan mobil listrik China masih meningkat 14,7 persen dari tahun ke tahun hingga akhir Maret.
Honda – melalui GAC Honda (629.318 penjualan) dan Dongfeng Honda (604.800) – menjual 1,23 juta kendaraan di China pada tahun 2023, turun 10,1 persen dari tahun ke tahun, dengan SUV CR-V sebagai kendaraan terlaris di depan Accord dan Civic.
Selama sembilan bulan pertama tahun 2023, produsen mobil Jepang ini menjual 93 persen kendaraan listriknya di China, tetapi hanya 0,5 persen atau hanya 10.400 kendaraan dari 2,8 juta penjualan globalnya selama periode tersebut.
Pada Desember 2023, GAC Honda memangkas tenaga kerja di China sebanyak 900 staf sebagai tanggapan atas melambatnya penjualan dan penurunan produksi, dengan produsen mobil saingannya, Nissan, juga mengalami penurunan penjualan (turun 16,1 persen) di China.
Baca juga: Honda siap bersaing dengan pabrikan mobil listrik China
Honda mengumumkan bulan lalu bahwa mereka akan bermitra dengan Nissan – yang juga memiliki kemitraan dengan Dongfeng – untuk mengembangkan mobil listrik berbiaya rendah untuk China dalam upaya untuk memperkuat penjualan kedua merek tersebut.
Honda berencana untuk menawarkan 30 kendaraan listrik bertenaga baterai secara global pada tahun 2030.
Pada tahun 2023, mereka menarik diri dari kemitraan untuk mengembangkan model listrik dengan harga murah dengan raksasa mobil AS, General Motors, dan GM akan memperkenalkan versi revisi besar-besaran dari hatchback listrik perkotaan Chevrolet Bolt pada tahun 2026.
Honda juga menghentikan produksi hatchback listrik Honda E karena penjualannya yang lambat setelah kurang dari empat tahun di ruang pamer di seluruh Eropa – dan Australia tidak termasuk, meskipun beberapa di antaranya diimpor secara mandiri.
Pada Januari 2024, produsen mobil Jepang ini mengumumkan lini kendaraan listrik “Seri 0” generasi baru di Consumer Electronics Show (CES) di Las Vegas, AS, yang pada awalnya akan dijual di Amerika Utara sebelum pasar ekspor dipertimbangkan.
Baca juga: Usaha patungan Honda dengan GAC akhiri produksi merek Acura di China
Baca juga: Honda segarkan UR-V dan Avancier 2024 di China
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
