SEOGWIPO – Debut Pratama Arhan pada Suwon FC ternoda oleh kartu merah langsung. Namun, ahli Suwon FC, Kim Eun-joong, legawa serta tidaklah menyalahkan Arhan melawan kejadian tersebut, meskipun timnya menelan kekalahan.
Suwon FC dikalahkan Jeju United 0-1 di lanjutan Turnamen 1 Korea Selatan 2024. Laga berlangsung pada Jeju World Cup Stadium, Seogwipo, Korea Selatan pada Mingguan (26/5/2024).
Dalam laga tersebut, Jeju berhasil mencetak gol kemenangan melalui Seon Ji-su pada menit ke-12. Suwon FC yang digunakan berupaya keras untuk menyamakan kedudukan harus puas bermain dengan 10 khalayak sejak menit ke-76.
Pratama Arhan yang tersebut baru masuk menggantikan Jeong Dong-ho pada menit ke-73 harus terkena kartu merah dengan segera setelahnya dianggap melakukan pelanggaran keras dengan menginjak kaki Rim Chang Woo.
Debut mantan pemain PSIS Semarang itu ternoda. Meski begitu, Kim Eun-joong bukan mempermasalahkan kartu merah Arhan. Dia berharap insiden ini bisa jadi berubah menjadi pelajaran berharga untuk pemain berusia 22 tahun tersebut.
“Dia (Pratama Arhan) mencoba bekerja keras lalu secara bukan sengaja dikeluarkan (wasit),” ujar Kim dilansir dari Naver, Hari Senin (27/5/2024). “Saya harap beliau sanggup meningkat ke level lain melalui pengalaman ini,” sambungnya.
Kim juga mengungkapkan bahwa kehilangan satu pemain menimbulkan permainan Suwon FC berubah menjadi kacau. Manajer berusia 45 tahun itu menyesalkan para pemain bukan mampu mencetak gol walaupun telah memberikan upaya maksimal.
“Kami mengubah taktik kami ke putaran kedua, tetapi mendadak satu pemain dikeluarkan dari lapangan kemudian semuanya berubah menjadi kacau. Sangat disayangkan kami tiada dapat mencetak gol lantaran penyelamatan kiper Jeju. Saya pikir para pemain telah dilakukan melakukan yang tersebut terbaik,” pungkasnya.
Artikel ini disadur dari Pelatih Suwon FC Soroti Debut Pratama Arhan yang Ternoda Kartu Merah