JAKARTA – Seiring perkembangan waktu, pengguna sosial media berubah menjadi beragam, tiada terkecuali TikTok . TikTok berubah menjadi salah satu aplikasi mobile sosial media yang tersebut pada saat ini rutin digunakan oleh masyarakat Negara Indonesia ke bermacam kalangan. Bukan hanya saja khalayak dewasa, remaja serta anak-anak pada saat ini juga menggunakan program ini.
Biasanya alasan remaja juga anak-anak menggunakan perangkat lunak ini dipicu oleh lingkungan, seperti pertemanan yang mana suka mengeksplorasi suatu hal, yang tersebut mengarah ke konten pada TikTok. Namun sayangnya, tidaklah semua konten yang beredar dalam TikTok ramah untuk dilihat oleh anak kemudian remaja. Akhirnya, hal inilah yang seringkali menyebabkan para khalayak tua was-was terhadap keselamatan sang anak dalam bumi maya.
Fitur Family Pairing
Kabar baiknya, TikTok baru semata merilis ciri baru di aplikasinya yang mana diberi nama “Family Pairing” atau “Pelibatan Keluarga”. Pada fasilitas ini, para pendatang tua dapat mengawasi aktivitas sang anaknya yang mana masih remaja pada menggunakan TikTok sehari-hari. Tentunya para khalayak tua harus mendownload program TikTok terlebih dahulu. Adapun beberapa langkah yang digunakan dapat diwujudkan untuk family pairing, yakni sebagai berikut :
1. Membuka perangkat lunak TikTok, kemudian pilih profil
2. Pilih menu pengaturan kemudian privasi
3. Pilih menu pelibatan keluarga atau family pairing, dan juga klik lanjutkan
4. Pilih mode pemukim tua untuk smartphone para warga tua, serta mode remaja untuk smartphone anak remaja
5. Jika pada smartphone pemukim tua telah terjadi muncul kode QR, maka smartphone remaja harus memindai kode QR tersebut
6. Lakukan pemindaian kode QR pada akun TikTok pada smartphone remaja
7. Apabila sudah ada menyelesaikan rute pemindaian kode QR, maka akun TikTok pendatang tua sudah berhasil terhubung dengan akun TikTok remaja.
Artikel ini disadur dari Mengenal Fitur Family Pairing TikTok, Orang Tua Zaman Now Wajib Tahu
Post Views: 1