Tampilkan Adegan Pesta Seks, Turki Blokir Roblox

ANKARAGame online populer Roblox dilarang oleh Turki. Tidak ada alasan yang mana diberikan tetapi sebelumnya ada tuduhan pesta seksual yang diselenggarakan pada Roblox dengan anak-anak dengan iming-iming mata uang virtual Robux.

Karena sulitnya memfilter konten semacam ini, Turki melarang Roblox sepenuhnya. Larangan Roblox menyebabkan jutaan pemain tak dapat lagi mengaksesnya pada Turki.

Seperti dilansir dari SCMP Kamis (8/8/2024), muncul permainan berkonten seks pada Roblox yang dimaksud disebut “condo”. Itu adalah ruang, yang tersebut dibuat oleh pengguna, ke mana khalayak dapat berbicara tentang seks.

Bahkan tambahan dari itu, avatar yang tersebut dia buat juga dapat melakukan seks virtual. Dalam permainan ini, aturan Roblox tak dihiraukan.

Condo biasanya belaka ditayangkan pada waktu singkat, seringkali kurang dari satu jam, sebelum ditemukan dan juga diturunkan. Roblox menyatakan terus mencoba menimbulkan permainan ini tidaklah dapat dimainkan, menggunakan sistem manual serta otomatis.
.

Namun, beberapa konten eksplisit itu berhasil lolos. Ini adalah seperti “main kucing-kucingan”, kata Larry Magid, presiden ConnectSafely, sebuah organisasi nirlaba yang mana meningkatkan kesadaran tentang keselamatan anak secara daring.

Condo bukanlah permainan yang mana dapat Anda temukan begitu saja. Anda wajib mencarinya secara aktif. Hal ini yang menyulitkan orang-orang seperti Magid untuk melacaknya.

Yang paling mengkhawatirkan adalah anak-anak juga warga dewasa memiliki kemungkinan bersosialisasi dengan di dalam ruang-ruang ini. Permainan ini miliki layanan arahan instan, di dalam mana pengguna dapat berbicara satu identik lain dengan semua pendatang yang digunakan bermain.

Banyak dari yang mana ditulis di kolom obrolan ke Condo bukan dapat dipublikasikan di portal berita dewasa, apalagi permainan anak-anak.

Artikel ini disadur dari Tampilkan Adegan Pesta Seks, Turki Blokir Roblox

Baca juga:  Dapatkan lisensi Microsoft Visual Studio Pro seharga $35

Post Views: 621

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *